Pernek — Desa Pernek kembali menjadi perhatian setelah menerima kunjungan resmi dari Tim B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman) dari tingkat pusat. Kunjungan ini bertujuan meninjau langsung perkembangan Kebun B2SA yang dikelola oleh kelompok masyarakat desa, sekaligus memberikan pendampingan untuk memperkuat program ketahanan pangan keluarga.
Tim dari pusat disambut hangat oleh pemerintah desa, pendamping desa, serta para anggota kelompok B2SA. Mereka kemudian melakukan peninjauan menyeluruh ke lokasi kebun, melihat proses penanaman, pemeliharaan tanaman, hingga pengelolaan hasil panen. Dalam kunjungan tersebut, tim memberikan apresiasi atas semangat masyarakat Desa Pernek yang dinilai mampu memanfaatkan lahan pekarangan secara produktif dan berkelanjutan.
Kepala Desa Pernek Abdul Majid, S.AP menyampaikan bahwa keberadaan Kebun B2SA bukan hanya sekadar program, tetapi telah menjadi gerakan bersama untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan sehat dan bergizi.
“Harapan kami, Kelompok B2SA Desa Pernek tidak hanya berhenti sebagai program bantuan, tetapi benar-benar mandiri dan menjadi pionir bagi masyarakat dalam mengembangkan polai pangan B2SA,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan tim pusat menegaskan bahwa Desa Pernek memiliki potensi besar untuk dijadikan rujukan daerah lain, baik dalam hal penguatan pangan keluarga maupun pemberdayaan masyarakat. Mereka mendorong agar kegiatan ini terus dikembangkan melalui manajemen kelompok yang lebih baik, inovasi pemanfaatan lahan, dan integrasi dengan program desa.
Kelompok B2SA Desa Pernek sendiri terdiri dari warga yang selama ini aktif mengelola berbagai jenis tanaman pangan, sayur-mayur, herbal, serta tanaman lokal yang memiliki nilai gizi tinggi. Beberapa anggota kelompok mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih atas kunjungan tersebut, karena menjadi motivasi baru untuk terus bergerak maju.
Di akhir kegiatan, tim pusat menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dan berharap kerja sama ini terus diperkuat demi terwujudnya desa yang sehat, mandiri, dan mampu menjadi model penerapan B2SA di tingkat daerah maupun nasional.
Dengan adanya kunjungan ini, Pemerintah Desa Pernek optimistis bahwa upaya bersama dalam membangun ketahanan pangan dapat berjalan semakin baik, dan Kelompok B2SA mampu membawa perubahan nyata bagi kualitas hidup masyarakat.